OLEH : Rayhan Abdul Majid
Pada zaman
modern ini sering kali kita menemukan hal-hal baru yang berasal dari luar
negeri, sebut saja makanan cepat saji yang sering kita lihat di berbagai
tempat. Maraknya makanan cepat saji di Indonesia berawal dari kebiasaan budaya
Orang-orang Eropa dan Amerika yang menginginkan makanan yang praktis dan mudah
dibuat. Berbagai penemuan terhadap makanan cepat saji sudah dibilang sangat
banyak dan popular, berikut adalah beberapa sejarah makanan cepat saji di
dunia.
Beberapa Sejarah Makanan Cepat Saji Di Dunia
HOT DOG
Pada 1867,
Charles Feltman, seorang tukang daging Jerman, membuka tempat penjualan hot dog
pertama di Coney Island di Brooklyn, New York City.
Itulah cikal bakal
dari Hot Dog, makanan yang terbuat dari dua buah roti panjang yang menyelimuti
daging berbentuk tabung dan dicampur
dengan beraneka sayuran serta saus tomat dan mustard.
HAMBURGER
Hamburger (atau seringkali disebut dengan
burger) adalah sejenis makanan berupa roti berbentuk bundar yang diiris dua dan
ditengahnya diisi dengan patty yang biasanya diambil dari daging, kemudian
sayur-sayuran berupa selada, tomat dan bawang bombay. Sebagai sausnya, burger
diberi berbagai jenis saus seperti mayones, saus tomat dan sambal serta
mustard. Beberapa varian burger juga dilengkapi dengan keju, asinan, serta
bahan pelengkap lain seperti sosis dan Ham.
Sejarah Hamburger berawal dari bangsa
Tartar dari Azerbaijan yang menghidangkan makanan untuk para pelaut Eropa. Sebelumnya
daging hamburger tidak dimasak dahulu, namun karena bangsa Eropa menganggap
dirinya terhormat mereka lalu memasak dahulu dagingnya. Setelah itu pelaut
Eropa membawa makanan tersebut ke Kota Hamburg di Jerman. Sejak saat itu ‘Hamburger’
disebar luaskan keseluruh dunia, termasuk Indonesia.
KENTANG GORENG
Kentang goreng adalah hidangan yang dibuat dari
potongan-potongan kentang yang digoreng dalam minyak goreng panas. Di dalam
menu rumah-rumah makan, kentang goreng yang dipotong panjang-panjang dan
digoreng dalam keadaan terendam di dalam minyak goreng panas disebut French
fries.
Sejarawan Belgia bernama Jo Gerard menyatakan bahwa resep
kentang goreng french fries sudah ada di Belgia sejak tahun 1680. Pada waktu
itu, penduduk miskin di daerah lembah Sungai Meuse antara Dinant and Liège
mempunyai kebiasaan makan ikan kecil yang digoreng. Di musim dingin ketika
tidak tersedia ikan karena sungai yang membeku, mereka menggoreng kentang yang dipotong-potong
sama panjang. Dan awal maraknya kentang goreng
adalah ketika tentara Inggris mencicipi kentang goreng dan mereka tertarik
dengan rasanya yang gurih dan mengenyangkan.
Makanan cepat saji
mulai marak di Indonesia sekitar tahun 1980-an. Dimulai dengan adanya Kentucky
Fried Chicken, lalu disusul dengan McDonald dan lain-lain. Karena persaingan
yang ketat restoran-restoran makanan cepat saji itu menyajikan banyak kelebihan
dari produksinya.
·
Beberapa contoh mengapa maraknya makanan cepat
saji :
- · Pelayanan yang cepat dan ramah: makanan dapat disajikan dalam hitungan menit
- · Nyaman, fast food outlet biasanya berlokasi di pertokoan, shopping center yang besar dengan tempat parkir yang mudah dan luas.
- · Desain interior dan eksterior restoran yang menyokong
- · Promosi yang menarik dengan pemberikan hadiah, gimmick yang menarik bagi kaum muda
- · Kebersihannya terjamin.
Berikut adalah alasan mengapa makanan cepat saji banyak
dipilih oleh masyarakat luas. Karena selain praktis dan lezat rasanya. Makanan
cepat saji juga mengerti akan kepuasan konsumennya.
SOURCE :
- wikipedia.org
- edicineforthesoul.multiply.com
- google.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar